IMM Surabaya Gelar Sekolah Kebangsaan Bersama Tular Nalar MAFINDO

Para kader IMM se-Surabaya pada acara Sekolah Kebangsaan PC IMM Kota Surabaya di Gedung A Universitas Muhammadiyah Surabaya (10/8/2024). (Immsby.or.id/Muhammad Ilhamul Ghonim)

 

Surabaya (11/8) – PC IMM Kota Surabaya telah menggelar program Sekolah Kebangsaan yang berkolaborasi dengan Tular Nalar Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (MAFINDO). Kegiatan yang diselenggarakan pada Sabtu pagi (10/8) di Gedung A UM Surabaya ini diikuti oleh perwakilan dari masing-masing Komisariat IMM se-cabang Kota Surabaya.

Digawangi oleh Bidang Hikmah dan kebijakan Publik (HPKP), Sekolah Kebangsaan ini diselenggarakan dalam rangka berkomitmen untuk membentuk generasi cerdas dan bertanggung jawab.

Ketua Umum PC IMM Kota Surabaya, Ramadhani Jaka Samudra menyampaikan bahwa kegiatan ini dikemas dengan mengajarkan pentingnya mengenali dan menghindari hoaks serta memahami prinsip-prinsip demokrasi.

“Melalui pendidikan yang kritis dan terbuka, kami membekali para mahasiswa dengan keterampilan untuk berpikir secara mandiri, mengevaluasi informasi secara objektif, dan berpartisipasi aktif dalam kehidupan demokratis masyarakat,” ujarnya.

Rangkaian Sekolah Kebangsaan ini berisi pengenalan materi-materi tentang partisipasi aktif dalam demokrasi, serta dalam menunjang pengetahuan peserta yang berkaitan dengan mengolah informasi yang dapat dipertanggungjawabkan.

Selain penyampaian materi, dalam upaya mendalami materi juga diadakan sesi Focus Group Discussion (FGD) yang dipimpin oleh masing-masing fasilitator. Dalam upaya mencapai tujuan tersebut, bekerja sama dengan Tular Nalar menjadi langkah tepat di saat mendekati pilkada tahun 2024.

Tentang Tular Nalar, program ini merupakan pelatihan literasi digital yang diinisiasi oleh MAFINDO dan didukung oleh Google.org, dengan Love Frankie sebagai mitra pelaksana, telah muncul sebagai platform daring pembelajaran utama yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam mengidentifikasi dan menyikapi hoaks melalui literasi digital dan pemikiran kritis.

Dikembangkan dan bekerja sama dengan Institut Kebudayaan dan Kemanusiaan MAARIF pada tahap awal, Tular Nalar telah mengalami pertumbuhan yang pesat dalam tiga tahun ini, dengan preferensi khusus untuk melibatkan first-time voters pre-lansia, dan lansia.

MAFINDO sendiri adalah organisasi nirlaba yang didedikasikan untuk memerangi misinformasi dan hoaks. Berdiri pada tahun 2016, MAFINDO memiliki lebih dari 95.000 anggota daring dan 1.000 sukarelawan.

MAFINDO memiliki 20 kantor yang tersebar di seluruh Indonesia dan mencakup berbagai bidang, namun tidak terbatas pada pencegahan hoaks, hoax busting, edukasi publik, seminar, lokakarya, advokasi, pengembangan teknologi anti-hoaks, penelitian, dan keterlibatan sosial di tingkat akar rumput.


 

*Penulis adalah Ketua Umum Koorkom IMM UNAIR.

Tentang Penulis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *